menggosok gigi atau bersiwak di bulan ramadhan. boleh??
・・・
Pernah dengar, Bau Mulut Karena Puasa Lebih Harum Dari Misk? .
.
“saya tidak mau gosok gigi selama puasa karena bau mulut orang puasa itu lebih harum kelak, dan juga nanti gosok gigi bisa mbatalin puasa kalo ga hati-hati.” Ada sebagian kecil kaum muslimin yang memiliki keyakinan seperti ini. Mereka menyandarkan pada hadits berikut.
Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ .
"Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi."
Bau mulut tersebut berasal dari perut yang kosong BUKAN mulut
Bau mulut ketika berpuasa bukan dari bau mulut, akan tetapi berasal dari lambung yang kosong. Uap akibat perut yang kosong naik ke atas sehingga menyebabkan bau mulut.
Ibnu Rajab Rahimahullah berkata, “Bau yang naik berupa uap karena kekosongan lambung dari makanan ketika puasa. Bau yang tidak disukai oleh penciuman manusia di dunia. Akan tetapi baik di sisi Allah karena muncul dari ketaatan dan mencari keridhaan Allah. Sebagaimana darah orang yang syahid akan datang pada hari kiamat, warnanya warna darah tetapi baunya bau misk.” .
.
Ketika berpuasa tetap membersihkan gigi.
Bahkan ketika berpuasa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sering membersihkan gigi dengan siwak
Sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang mengatakan, “Aku pernah melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersiwak beberapa kali hingga tidak dapat kuhitung banyaknya, meskipun saat itu beliau sedang berpuasa.”
pict by: @de_deliana
Pernah dengar, Bau Mulut Karena Puasa Lebih Harum Dari Misk? .
.
“saya tidak mau gosok gigi selama puasa karena bau mulut orang puasa itu lebih harum kelak, dan juga nanti gosok gigi bisa mbatalin puasa kalo ga hati-hati.” Ada sebagian kecil kaum muslimin yang memiliki keyakinan seperti ini. Mereka menyandarkan pada hadits berikut.
Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ .
"Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi."
Bau mulut tersebut berasal dari perut yang kosong BUKAN mulut
Bau mulut ketika berpuasa bukan dari bau mulut, akan tetapi berasal dari lambung yang kosong. Uap akibat perut yang kosong naik ke atas sehingga menyebabkan bau mulut.
Ibnu Rajab Rahimahullah berkata, “Bau yang naik berupa uap karena kekosongan lambung dari makanan ketika puasa. Bau yang tidak disukai oleh penciuman manusia di dunia. Akan tetapi baik di sisi Allah karena muncul dari ketaatan dan mencari keridhaan Allah. Sebagaimana darah orang yang syahid akan datang pada hari kiamat, warnanya warna darah tetapi baunya bau misk.” .
.
Ketika berpuasa tetap membersihkan gigi.
Bahkan ketika berpuasa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sering membersihkan gigi dengan siwak
Sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang mengatakan, “Aku pernah melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersiwak beberapa kali hingga tidak dapat kuhitung banyaknya, meskipun saat itu beliau sedang berpuasa.”
pict by: @de_deliana
Komentar
Posting Komentar